Sejumlah wilayah di Indonesia diketahui sedang musim
buah durian pada Januari ini. Buah durian memiliki nama ilmiah Durio
zibethinus.Buah ini merupakan buah asli dari Asia Tenggara.
Meski buah yang kulitnya penuh duri ini dikenal
memiliki rasa yang enak, namun sebaiknya Anda tak terlalu berlebihan dalam
mengonsumsinya.
Melansir dari Badan Litbang Pertanian, kita perlu
berhati-hati saat makan durian karena dalam buah ini terkandung senyawa alkohol
(etanol, methanol, ethyl metacrylate) serta berbagai senyawa sulfur.
Efek samping
Dampak dari senyawa alkohol di antaranya adalah
meningkatkan tekanan darah. Sehingga pengidap hipertensi dan penyakit
seperti jantung koroner, stroke atau gangguan ginjal apabila mengonsumsinya
bisa berdampak buruk.
Selain itu buah durian juga mengandung lemak dan
glukosa yang cukup tinggi. Lemak sebetulnya merupakan lemak tak jenuh.
Akan tetapi saat buah matang glukosa bisa berubah menjadi alkohol. Alkohol dan
glukosa ini perlu menjadi perhatian terutama yang memiliki riwayat diabetes.
Maka bila memakan empat buah durian maka akan mendapat
ledakan energi instan sebesar 2.400-3.600 kalori melebihi kebutuhan harian
rata-rata.
Selain itu, buah durian juga tak dianjurkan bagi
wanita hamil.
Manfaat
Kendati demikian, durian tetap aman untuk dimakan
selama dinikmati dalam batas wajar.
Pasalnya buah ini memiliki beberapa manfaat, di
antaranya:
- Mencegah dan mengatasi sembelit
- Membantu mencegah anemia
- Meningkatkan kesehatan kulit
- Mengatur kadar gula darah
- Membantu menjaga fungsi tiroid
- Mendorong nafsu makan
- Membantu meredakan migrain
- Membantu mencegah Depresi
- Berperan dalam pembentukan tulang dan gigi
Untuk tetap bisa menikmati buah durian, masyarakat
tidak disarankan untuk tidak mengkonsumsi durian bersama alkohol, tape dan kopi
karena dapat berdampak pada tekanan darah. Serta sebaiknya disarankan
untuk minum air putih setelah mengonsumsi durian.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Post a Comment for "Musim Durian, Ketahui Efek Samping dan Manfaat Konsumsi Buah Ini"