Euforia
masyarakat dalam menyambut Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (ASN) Tahun 2021
sangatlah besar. Pendaftaran untuk sekolah kedinasan telah dimulai pada 9 April
lalu, sedangkan pendaftaran untuk calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai
pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) direncanakan dilakukan pada Mei/Juni
2021.
Seleksi CASN tahun ini juga memberikan ruang
bagi masyarakat dengan lulusan SMA/sederajat untuk menjadi ASN melalui jalur
sekolah kedinasan maupun dengan mengikuti seleksi CPNS dan PPPK. Hal ini
menjadi pertanyaan bagi banyak calon pelamar apakah hal ini diperbolehkan jika
mengikuti keduanya.
Plt.
Deputi bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi (PANRB) menjelaskan bahwa pada dasarnya lulusan
SMA/sederajat dapat mendaftar keduanya. “Sekolah kedinasan membutuhkan lulusan
sekolah dengan ijazah SMA/sederajat. Sedangkan untuk CPNS dan PPPK, memang
terdapat formasi untuk lulusan SMA, namun sangat terbatas,” jelas Teguh di
Jakarta.
Dengan demikian, calon pelamar harus yakin
dengan pilihan yang akan diambilnya, baik mendaftar ke sekolah kedinasan atau
mengikuti seleksi CPNS dan PPPK. Selain karena formasi yang terbatas, hal ini
juga dikarenakan pelamar hanya dapat memilih satu sekolah kedinasan dan juga
hanya satu formasi pada seleksi CPNS dan PPPK.
Terdapat perbedaan waktu yang signifikan
antara pendaftaran untuk seleksi sekolah kedinasan dan seleksi CPNS serta PPPK.
Batas pendaftaran bagi sekolah kedinasan berakhir pada 30 April 2021, sedangkan
pendaftaran CPNS dan PPPK baru dilakukan setelah itu, yakni pada Mei/Juni 2021.
Selain itu, jumlah formasi dan persyaratan
bagi seleksi CPNS dan PPPK untuk formasi lulusan SMA/sederajat pun belum
diumumkan. Berbeda dengan sekolah kedinasan yang jumlah formasi serta
persyaratan sudah diumumkan dan dapat dicek di laman dikdin.bkn.go.id serta
laman sekolah kedinasan masing-masing.
Untuk itu, Teguh mengingatkan calon pelamar
agar fokus terhadap pilihannya. “Jika ingin mendaftar sekolah kedinasan, lebih
baik fokus terhadap proses seleksi sekolah kedinasan. Demikian juga sebaliknya.
Percaya dengan pilihan yang diambil, diikuti dengan ikhtiar, doa, dan usaha
yang cukup. Insyaallah hasil yang terbaik,” ungkap Teguh. (ald/HUMAS MENPANRB)
Post a Comment for "Tentukan Pilihanmu! Sekolah Kedinasan atau CPNS/PPPK?"