Program Sekolah Penggerak
(PSP) menjadi salah satu program prioritas dan strategi utama Kemendikbudristek
dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan satuan pendidikan.
Sejumlah pemerintah daerah mengapresiasi dan mendukung PSP.
Wakil Wali Kota Tangerang, Syahruddin, mengatakan, keberadaan
PSP dilihat sebagai momentum kebangkitan sekolah di Tangerang, dalam
mengembangakan kompetensi siswa secara holistik untuk pendidikan lebih bermutu.
Ia menyebut, keberhasilan sekolah penggerak sedianya diawali dengan SDM yang
unggul yang dapat menciptakan pembelajaran yang bermakna.
Adapun hal-hal yang dilakukan pemerintah Kota Tangerang
selama penerapan kebijakan Program Sekolah Penggerak ini antara lain
sosialisasi kepada seluruh pemangku kepentingan.
Selain itu, dinas pendidikan memotivasi dan mengimbau semua
sekolah dasar dan menengah untuk daftar PSP. Setelah mendaftar, sekolah
dipantau dan didampingi hingga keluar hasil seleksi. Dan setelah ditetapkan,
pendampingan dan penguatan sumber daya manusia terus dilakukan melalui komite
pembelajaran hingga in house training.
Sedangkan Kabupaten Sragen termasuk ke dalam 111
kabupaten/kota di Indonesia yang lolos seleksi angkatan pertama PSP. Bupati
Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati menyampaikan, ada 32 sekolah, yakni 7
PAUD, 16 SD, 6 SMP, dan 3 SMA, yang disiapkan menjadi Sekolah Penggerak.
Sekolah-sekolah tersebut telah menjalankan sosialisasi,
penguatan sumber daya manusia (SDM) sekolah melalui bimbingan teknis, serta
implementasi pada proses pembelajaran.
Sahabat Guru dan Tenaga Kependidikan, pendaftaran program
Sekolah Penggerak Angkatan 2 telah DIBUKA
Sekolah Penggerak Angkatan 1 telah berada di 2.500 sekolah di
111 Kabupaten/Kota. Selanjutnya, Sekolah Penggerak 2 akan menyasar 7.500 sekolah
di 250 Kabupaten/Kota.
Pendaftaran Kepala Sekolah Penggerak dibuka pada periode 27
Agustus - 3 Oktober 2021 untuk semua jenjang mulai dari PAUD (5-6 tahun), SD,
SMP, SMA, dan SLB.
Tautan pendaftaran dan informasi lebih lanjut dapat dilihat
pada laman:
Post a Comment for "Manfaat Program Sekolah Penggerak Untuk Pemerintah Daerah"