Kampus Mengajar bekerja sama
dengan Direktorat Pendidikan Profesi Guru (PPG), Direktorat Jenderal Guru dan
Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset,
dan Teknologi (Kemendikbudristek) menggelar seminar daring dengan tema “Peluang
Alumni Kampus Mengajar menjadi Guru Profesional melalui Program Pendidikan
Profesi Guru (PPG) Prajabatan”, pada Rabu (21/9).
Kegiatan kolaborasi antara Kelompok Kerja (Pokja) PPG Prajabatan dan tim
program Kampus Mengajar ini bertujuan untuk menyebarkan informasi seputar
pendaftaran dan rekrutmen PPG Prajabatan Gelombang II serta berbagi cerita
inspiratif seputar manfaat mengikuti PPG Prajabatan.
“Saya mengajak seluruh alumni program Kampus Mengajar untuk kembali mengabdi ke
dunia pendidikan dengan mengabdi di sekolah sebagai tenaga pendidik
profesional, bertemu kembali dengan para murid, dan berperan sebagai jembatan
yang menghubungkan murid dengan masa kini untuk menuju masa depan yang lebih
baik lagi,” tutur Asri menyampaikan harapannya atas penyelenggaraan kegiatan
ini.
Rekrutmen PPG Prajabatan Gelombang II akan ditutup pendaftarannya pada Senin,
26 September mendatang. Informasi lebih lanjut seputar rekrutmen PPG Prajabatan
Gelombang II tahun 2022 dapat diakses pada laman: https://ppg.kemdikbud.go.id/.
Dalam sambutannya, Kepala Program Kampus Mengajar, Asri Aldila Putri
menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kolaborasi bersama tim PPG
Ditjen GTK untuk menyelenggarakan kegiatan seminar daring yang mengundang
seluruh alumni program Kampus Mengajar, mulai dari angkatan perintis hingga
angkatan ketiga dan mengajak mereka untuk mengikuti program PPG Prajabatan.
“Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan adalah salah satu jalur yang dibuka oleh pemerintah dalam menyiapkan guru profesional yang berkualitas di masa yang akan datang. Sejalan dengan hal tersebut, program Kampus Mengajar yang memiliki lebih dari 50.000 alumni yang sudah berpengalaman mengajar dan menjadi mitra guru secara langsung di sekolah itu diberikan akses khusus terhadap program ini,” tuturnya dalam acara yang dilaksanakan melalui aplikasi zoom meeting dan disiarkan langsung pada kanal resmi PPG Ditjen GTK ini.
“Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan adalah salah satu jalur yang dibuka oleh pemerintah dalam menyiapkan guru profesional yang berkualitas di masa yang akan datang. Sejalan dengan hal tersebut, program Kampus Mengajar yang memiliki lebih dari 50.000 alumni yang sudah berpengalaman mengajar dan menjadi mitra guru secara langsung di sekolah itu diberikan akses khusus terhadap program ini,” tuturnya dalam acara yang dilaksanakan melalui aplikasi zoom meeting dan disiarkan langsung pada kanal resmi PPG Ditjen GTK ini.
Asri memiliki keyakinan yang kuat bahwa lulusan yang merupakan alumni program
Kampus mengajar sudah memiliki pengalaman yang lebih dari cukup untuk
meneruskan karirnya sebagai tenaga pendidik profesional. Pengalaman yang banyak
tersebut menurutnya didapatkan melalui penugasan langsung di lapangan. “Kami
memiliki keyakinan yang kuat, bahwa teman-teman alumni sudah banyak memiliki
pengalaman yang luas, khususnya pada aspek pengajaran, pembuatan strategi
belajar yang menyenangkan, hingga penerapan teknologi pada proses belajar
siswa,” paparnya.
Kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan sesi pemaparan mengenai pelaksanaan
rekrutmen PPG Prajabatan oleh Kelompok Kerja (Pokja) PPG Prajabatan, Direktorat
Pendidikan Profesi Guru, Ditjen GTK yang diwakili oleh Yulia Gita Fany, selaku
Subkoordinator Monitoring dan Evaluasi PPG Prajabatan. PPG Prajabatan sendiri
merupakan pendidikan yang diselenggarakan setelah pendidikan sarjana atau
sarjana terapan untuk mendapatkan sertifikat pendidik, khususnya kepada calon
guru yang lulus dari S1 atau D4. Nantinya, peserta yang lulus akan menjadi
mahasiswa PPG di Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) selama dua
semester yang biayanya ditanggung oleh pemerintah.
Pembukaan rekrutmen PPG Prajabatan Gelombang II tahun 2022 memberikan peluang
bagi 40.000 mahasiswa dengan 18 bidang studi, yaitu guru kelas Sekolah Dasar,
Bahasa Indonesia, Matematika, Pendidikan Luar Biasa, Pendidikan Jasmani dan
Kesehatan, Bahasa Inggris, Ilmu Pengetahuan Sosial, Ilmu Pengetahuan Alam,
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Sejarah, Ekonomi, Biologi, Kimia,
Fisika, Geografi, Sosiologi, Bimbingan Konseling, dan Seni Budaya.
Informasi lebih lanjut terkait program Kampus Mengajar dapat diakses melalui
Instagram Kampus Mengajar, @kampusmengajar; Laman MBKM Program Kampus Mengajar,
https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/program/mengajar;
dan Surat elektronik Kampus Mengajar, kampus.mengajar@kemdikbud.go.id.(Tim MBKM/Editor: Denty A.)
Sumber : kemdikbud.go.id
Sumber : kemdikbud.go.id
Post a Comment for "Kampus Mengajar Ajak Alumni Jadi Tenaga Pendidik Profesional Lewat Program PPG Prajabatan "