Seleksi
CPNS formasi tahun 2019 telah selesai digelar dan peserta lulus tahap akhir
sudah diumumkan. Kedeputian Sistem Informasi Kepegawaian (Sinka) BKN merilis
data per 31 Oktober 2020, sebanyak 138.791 peserta dinyatakan lulus
(pascaoptimalisasi) sebagai CPNS untuk mengisi total 150.371 formasi yang
dibuka Pemerintah. Jumlah peserta lulus tersebut mengisi 3.469 jabatan Dosen,
55.039 jabatan Guru, 27.457 Tenaga Kesehatan, dan 52.826 Tenaga Teknis.
Selain
itu, Kedeputian Sinka BKN juga menginformasikan, secara nasional terdapat
11.580 formasi kosong, dengan rincian 4.729 berada di 32 Kementerian dan 33
Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK)/Lembaga Non Struktural (LNS), dan
6.851 berada di 456 instansi daerah. Angka formasi kosong tersebut didapat
pascaoptimalisasi, yakni setelah dilakukan pengisian formasi jabatan kosong
oleh peserta dengan kualifikasi pendidikan sama, lulus passing grade dan
berperingkat terbaik. Sebelum dilakukan optimalisai (praoptimalisasi), peserta
lulus berjumlah 129.825, kemudian pascaoptimalisasi peserta lulus menjadi
138.791 orang. Karena sudah melalui tahap optimalisasi, maka jumlah formasi
kosong tersebut sudah tidak dapat diisi oleh peserta dengan kategori apapun.
Data
Kedeputian Sinka menguraikan secara nasional dari angka 11.580 angka formasi
kosong pascaoptimalisasi itu terdapat pada 3.640 formasi Jabatan Fungsional
Umum, 2.695 formasi Jabatan Fungsional Tenaga Kesehatan, 2.361 Jabatan
Fungsional Tenaga Guru, 2.001 Jabatan Fungsional Tenaga Teknis dan 883 Jabatan
Fungsional Tenaga Dosen.
Deputi
Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN, Suharmen menjelaskan jika jabatan yang
formasinya tidak terisi alias kosong masih diperlukan, instansi yang
bersangkutan diarahkan untuk kembali mengusulkan jabatan tersebut kepada
Kementerian PANRB namun pemenuhan usulan tersebut akan tergantung pada kuota
formasi yang ditetapkan Kementerian PANRB.
Data
Kedeputian Sinka juga menyebutkan dari jumlah peserta lulus pascaoptimalisasi sebanyak
60,93% (84,562) peserta adalah wanita dan 39,07% (54.229) adalah laki-laki.
Selain itu peserta yang lulus dalam seleksi CPNS 2019 sebanyak 60.673 orang
berada dalam rentang usia 26-30 tahun, sebanyak 43.626 orang berada pada usia
21-25 tahun, sebanyak 32.054 orang berada pada rentang usia 31-35 tahun,
sebanyak 2.081 orang berada pada usia 18-20 tahun, 357 orang berada pada
rentang usia 36-40 tahun. Sementara itu dari angka kelulusan pascaoptimalisasi
tersebut, paling banyak mengisi formasi jabatan guru yakni 55.039 peserta.
Data
Kedeputian Sinka juga menyebutkan 10 universitas asal pelamar yang paling
banyak lulus dalam seleksi CPNS 2019 ini yakni Universitas Terbuka, Universitas
Gadjah Mada (UGM), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Sebelas
Maret (UNS), Universitas Negeri Semarang (Unnes), Universitas Negeri Yogyakarta
(UNY), Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Negeri Makassar (UNM),
Universitas Sumatera Utara (USU) dan Universitas Sriwijaya (Unsri).
[SIARAN
PERS] Nomor: 049/RILIS/BKN/XI/2020 download di sini
Sumber
: bkn.go.id
Post a Comment for "CPNS 2019, 11.580 Formasi Kosong Pascaoptimalisasi Dapat Diusulkan Instansi pada Rekrutmen Selanjutnya"