zmedia

Puisi Untuk Guru-ku

GURU KU HEBAT

Bagaimana tidak hebat

Rutinitas pagi harus serba hemat

Bangun tepat

Mandi cepat

Sarapan pun kalau sempat


Guruku Hebat;

Jam 05.00 subuh sudah wangi

Menjemput sang pelangi

Mengantarkannya meraih mimpi

Demi Ibu Pertiwi

 

Guruku Hebat;

Bertahun tahun menahan diri

Dari keinginan hati

Dari nafsu duniawi yg menghampiri

Walau kadang makan hati

 

Guruku Hebat;

Bagaimana tidak hebat

Tiap hari menopang martabat

Walau kadang tak bersahabat

Namun tetap kudu kuat

 

Guruku hebat;

Dalam kekurangan tetap bertahan

Dalam kesederhanaan tetap diam

Dalam kemakmuran tetap tenang

 

Guruku hebat;

Meskipun bukan konglomerat

Namun tak melarat

Meski bukan bangsawan

Namun tetap menawan

 

Guruku Hebat;

Mendidik anak negeri

Sepenuh hati

Mengajarkan budi pekerti

Agar menjadi insan yang bernurani

Tanpa harus menyakiti

 

Guruku Hebat;

Gaji kecil tak sakit hati

Gaji cukup tak sombong diri

Meski banyak yang iri hati

Karena guru dapat sertifikasi

 

Guruku hebat;

Karena sertifikasi dituntut kompetensi

Kalau tak mau diamputasi

Oleh penguasa negeri yang katanya "baik hati"

 

Guruku Hebat;

Meski mutasi dan gandanya kompetensi

Mengancam diri

Tak menjadikannya patah hati

Mengabdikan diri untuk negeri

Sambil menunggu panggilan surgawi

Sumber : Group Fb dan Wa

Post a Comment for "Puisi Untuk Guru-ku"