April 11, 2021
0

Perubahan SE Menag No. 3 Tentang Panduan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H / 2021. Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia pada tanggal 8 April 2021 menandatangani Surat Edaran (SE) Nomor 4 tahun 2021 tentang Perubahan SE Menag No. 3 Tentang Panduan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H / 2021

Secara umum tidak ada yang berbeda dengan SE Menag No. 3 Tentang Panduan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H / 2021. 

Namun terdapat beberapa poin  tambahan yang mengatur tentang zonasi persebaran Covid - 19.

Untuk wilayah dengan zona merah (risiko tinggi) dan zona orange (risiko sedang) penyebaran COVID-19, dilarang / tidak boleh melaksanakan kegiatan ibadah di masjid seperti tarawih dan witir, tadarus Alquran, itikaf dan peringatan Nuzulul Qur'an.

Hal ini dapat dilihat pada poin 6 dalam SE Menag No. 4 tentang perubahan SE Menag No. 3 Tentang Panduan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H / 2021 tersebut. 

"6. Kegiatan ibadah Ramadan di masjid /mushala seperti tarawih dan witir, tadarus Al-Qur'an, itikaf dan peringatan Nuzulul Qur'an TIDAK BOLEH dilaksanakan di daerah yang termasuk kategori zona merah (risiko tinggi) dan zona orange (risiko sedang) penyebaran COVID-19 berdasarkan penetapan Pemerintah Daerah setempat"

Untuk melihat secara lengkap isi SE Menag No 4 Tahun 2021 tentang Perubahan SE Menag No. 3 Tentang Panduan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H / 2021, silahkan buka pada file drive di bawah ini :

Atau download pada link dibawah ini :

File bisa download di sini

BACA JUGA : Menag Terbitkan Surat Edaran Nomor 3 Tahun 2021 Tentang Panduan Ibadah Ramadan dan Idulfitri Tahun1442 H/2021

Demikian postingan kami dengan judul Perubahan SE Menag Nomor 3 Tahun 2021 Tentang Panduan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H / 2021 M Semoga bermanfaat dan Terima Kasih atas kunjungannya...Eh Jangan lupa Share and Like Ya?

Share To :

0 Comments:

Post a Comment


Monetize your website traffic with yX Media