Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti)
Kemendikbud bersama Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) secara resmi
meluncurkan Sistem Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri Tahun 2021, Senin
(4/1/2021). Peluncuran ini seiring dengan peningkatan kualitas seleksi
penerimaan mahasiswa baru Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang terus dioptimalkan
melalui tiga jalur seleksi yaitu SNMPTN, SBMPTN, dan Seleksi Mandiri.
Peningkatan kualitas ini dilakukan melalui pengembangan model proses seleksi di
era digital disesuaikan dengan perkembangan teknologi informasi. Melalui
seleksi dan model tes yang dikembangkan secara berkesinambungan, LTMPT membantu
perguruan tinggi untuk memperoleh calon mahasiswa unggul.
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Nizam dalam sambutannya
berterima kasih kepada seluruh jajaran LTMPT yang selama tahun 2020 kemarin
sudah menyelenggarakan seleksi masuk perguruan tinggi dengan sangat baik. Ia
pun mengapresiasi LTMPT yang bekerja sangat baik dan kompak dengan protokol
yang luar biasa dijaga bersama dalam upaya mengantisipasi terjadinya penularan
Covid-19.
Nizam juga mengingatkan agar dalam persiapan penerimaan
mahasiswa baru 2021, praktik baik yang telah dilaksanakan pada tahun lalu perlu
untuk dipertahankan, bahkan ditingkatkan. Selain itu, perbaikan-perbaikan yang
diperlukan dapat dipersiapkan dari
sekarang.
“Mengingat waktu yang masih cukup tersedia untuk kita
melakukan hal-hal yang diperlukan, di tahun lalu kita beradaptasi dan
berdinamika kemudian sekarang kondisinya sudah lebih pasti, dan sudah lebih
tahu situasi pandemik akan berlangsung cukup lama, sehingga kita bisa
beradaptasi lebih awal,” ujar Nizam.
Pada kesempatan yang sama, Ketua LTMPT Mohammad Nasih
mengatakan bahwa Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN 2021) akan
segera dimulai. Berkaitan dengan kalender akademik satu kali dalam setahun itu,
dia menegaskan tanggal 4 Januari 2021 merupakan tanggal yang keramat bagi siswa
peserta SNMPTN 2021. Menurutnya, siswa harus segera menyiapkan kebutuhan dan
memperhatikan secara seksama informasi apa saja yang harus dipenuhi sebagai
syarat pelaksanaan SNMPTN.
Adapun SNMPTN merupakan seleksi berdasarkan nilai akademik
saja atau nilai akademik dan prestasi lainnya yang ditetapkan oleh PTN dengan
biaya subsidi penuh pemerintah. Pelaksanaan tahun 2021 diawali dengan
registrasi akun LTMPT melalui laman https://portal.ltmpt.ac.id pada 04 Januari - 01 Februari 2021. Penetapan siswa
yang eligible oleh sekolah 04 Januari 2021 - 08 Februari 2021. Pengisian PDSS
11 Januari - 08 Februari 2021. Pendaftaran SNMPTN 15 - 24 Februari 2021.
Pengumuman hasil SNMPTN dijadwalkan pada 22 Maret 2021 dan pendaftaran ulang
peserta yang lulus SNMPTN lihat di laman PTN penerima.
Sementara itu, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri
(SBMPTN) adalah seleksi calon mahasiswa baru PTN berdasarkan hasil Ujian Tulis
Berbasis Komputer (UTBK) saja, atau hasil UTBK dan kriteria lain yang
ditetapkan bersama oleh PTN. Pelaksanaan tes menggunakan komputer dan biaya
ditanggung oleh peserta dan disubsidi oleh pemerintah. Tahapan mengikuti SBMPTN
tahun 2021 diawali dengan registrasi akun LTMPT untuk UTBK dan SBMPTN 07
Februari 2021 - 12 Maret 2021. Pendaftaran UTBK dan SBMPTN 15 Maret - 01 April
2021. Pelaksanaan UTBK dilakukan dalam dua gelombang, gelombang 1 pada 12 - 18
April 2021, dan gelombang 2 pada 26 April - 02 Mei 2021. Pengumuman hasil seleksi
jalur SBMPTN dijadwalkan pada 14 Juni 2021.
Adapun bagi peserta pelamar beasiswa Kartu Indonesia Pintar
(KIP) Kuliah khususnya bagi siswa pendaftar dari keluarga kurang mampu secara
ekonomi dapat mengajukan bantuan biaya pendidikan skema KIP Kuliah. Untuk
informasi selengkapnya dapat dilihat pada laman Pusat Layanan Pembiayaan
Pendidikan di https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id.
Informasi resmi tentang SNMPTN dan UTBK-SBMPTN 2021 dapat dilihat
melalui laman http://www.ltmpt.ac.id. Layanan Call
Center pada nomor 0804 1 450 450 dan Help Desk melalui https://halo.ltmpt.ac.id. Untuk akun media sosial Twitter & Instagram LTMPT:
@ltmptofficial, atau Facebook & Youtube LTMPT: LTMPT OFFICIAL.
Keterangan
- Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2020, penerimaan mahasiswa
baru program sarjana dilakukan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi
(LTMPT) dengan memanfaatkan data pokok pendidikan di Kemdikbud sebagai
sumber verifikasi dan validasi data calon mahasiswa baru.
- Data peserta didik yang masuk
kedalam verval LTMPT adalah data yang sudah valid, unik dan tunggal.
- Apabila masih terdapat peserta
didik yang belum memiliki NISN mohon dipastikan data identitas peserta
didik sudah diisikan sesuai data yang valid NIK, nama, tanggal lahir (VervalPD).
- Identitas dari satuan
pendidikan dipastikan sudah sesuai NPSN, nama lembaga dan titik koordinat
sekolah (VervalSP).
- Validasi data Akreditasi melalui mekanisme BAN-SM.
Humas Ditjen Dikti dan LTMPT
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Sumber : kemdikbud.go.id
Post a Comment for "Peluncuran Sistem Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri Tahun 2021"